CILACAP.INFO, Cilacap Penurunan harga bawang mampu menekan laju inflasi bulan Juli Kota Cilacap. Hal ini disebabkan oleh kenaikan harga cabe yang saat ini masuk puncak tertinggi harga jual. Rabu, (07 Agustus 2019)
Dari sumber Badan Pusat Stastistik Kota Cilacap, pada bulan Juli 2019 laju inflasi mencapai angka 0,14 % dengan IHK = 140,12. Inflasi kelompok pengeluaran 5 dari 7 kelompok pengeluaran alami, inflasi pada Juli 2019. Inflasi tertinggi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan OR sebesar 0,91 %.
Andil inflasi kelompok pengeluaran pada bulan Juli 2019, ada dua kelompok antara lain pendidikan, rekreasi dan OR. Kemudian bahan makanan dengan andil 0,15 %. Pada umumnya inflasi kelompok pengeluaran hanya pada angka 0,14 %.
“Inflasi tahunan di bawah target, inflasi Juli cukup terkendali” kata Kepala BPS Toto Desyanto dalam paparannya kepada CILACAP.INFO.
“Berdasarkan kelompok pengeluaran, seluruhnya mengalami inflasi, kecuali kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan,” kata Toto.
Dari kelompok bahan makanan, inflasi didorong oleh kenaikan harga cabai rawit dan cabai merah. Ketergantungan masyarakat pada cabai segar ditengarai menjadi penyebab komoditas ini selalu memberikan andil terhadap inflasi.
“Untuk kelompok bahan makanan, inflasi bulan ini sangat dipengaruhi cabai merah dan cabai rawit,” ucapnya.
Namun, dari kelompok bahan makanan, ada juga komoditas yang mengalami penurunan harga. Toto menuturkan, harga bawang merah turun dan memberikan andil terhadap inflasi sebesar minus 0,06 persen. Sedangkan penurunan harga bawang putih memberikan andil terhadap inflasi sebesar minus 0,02 persen.
Sementara itu berdasarkan kelompok pengeluaran, seperti dikatakan Toto, hanya kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan yang mengalami deflasi sebesar 0,36 persen. Penurunan harga komoditas pada kelompok ini memberikan andil terhadap inflasi sebesar minus 0,06 persen.
Penyebab Deflasi Salah Satunya Tarif Angkutan
Penyebab deflasi kelompok ini salah satunya dikarenakan penurunan tarif angkutan antar kota, yang memberikan andil terhadap inflasi sebesar minus 0,04 persen. Penurunan tarif terjadi lantaran permintaan kembali normal usai Ramadan Lebaran.
“Kemudian tarif angkutan udara turun dan memberikan andil deflasi sebesar 0,03 persen. Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menurunkan tarif batas atas pada 11 Juni lalu,” kata Toto.
Terakhir, deflasi kelompok ini didorong oleh penurunan tarif kereta api yang memberikan andil terhadap inflasi sebesar minus 0,01 persen.
Red: Roszy/ CILACAP.INFO
Komentar