CILACAP.INFO – Pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim Cilacap yang berlangsung di Desa Cilibang, Jeruklegi resmi ditutup. Kamis (31).
Kegiatan yang berlangsung selama 30 hari ditutup di lapangan balai desa setempat dengan ditandai penyerahan peralatan kerja dan penanggalan pita oleh Kasdam IV Diponegoro, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa.
Penyerahan peralatan kerja Kepada Irup/Kasdam serta penanggalan pita dari perwakilan anggota Satgas tersebut disaksikan kurang lebih 2.000 hadirin. Simbolisasi purna tugas 150 orang Satgas TMMD Reguler Kodim 0703 Cilacap gabungan.
Dansatgas TMMD Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto mengatakan. Dengan prosesi tersebut, merupakan simbol Satgas TMMD yang telah menyerahkan hasil karyanya untuk diteruskan kepada pemerintah daerah mewakili masyarakat setempat.
“Satgas TMMD telah bekerja dengan peralatan selama 30 hari untuk memberikan manfaat kepada masyarakat dan berupa melancarkan arus transportasi barang dan jasa ke kota. Serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan.” kata Dansatgas TMMD Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto.
Dansatgas TMMD Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto menambahkan. Selama kegiatan TMMD, tim telah membangun sasaran utama berupa jalan yang di Makadam dan diaspal sepanjang 900 meter lebar 2,5 meter.
Selain itu telah membangun sejumlah sarana pendukung yaitu 5 unit gorong-gorong plat deker, 120 meter talud dan pembuatan leneng sebanyak 3 unit.
Pembangunan fisik tersebut, tambah Dansatgas TMMD Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto. Diharapkan dapat memangkas biaya angkut hasil bumi masyarakat setempat yang bekerja sebagai petani.
Pada penutupan TMMD, tim Satgas bersama warga mempersiapkan dengan apik termasuk menghias warna-warni ornamen hiasan pada cangkul dan sekop. Hal ini melambangkan keragaman kendala selama pelaksanaan tugas di lapangan yang diselesaikan bersama-sama. Yakni Satgas TMMD gabungan yang meliputi TNI sendiri, Polri, Pemkab, dan Linmas mewakili masyarakat.
“Tujuan TMMD telah tercapai, yaitu menjalin sinergitas, soliditas dan solidaritas dari semua lini untuk menyelesaikan tugas.” kata Dansatgas TMMD Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto.
Sumber: Antara