CILACAP.INFO – PT Pertamina Lubricants melalui Production Unit Cilacap (PUC) kembali jalankan program Corporate Social Responsibility (CSR). Hal itu bertujuan untuk menjawab tantangan belajar di masa pandemi COVID-19.
Maka dari itu, pihaknya mendorong penerapan digitalisasi. Dalam hal ini, yakni pemberian bantuan berupa 5 paket perangkat teknologi informasi kepada Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Cilacap, komplek sekolah penyandang difabel terbesar di provinsi Jawa Tengah.
Bantuan terssbut diserahkan langsung oleh Manager Production Unit Cilacap Anugrah Saputra kepada Kepala sekolah SLB Negeri Cilacap Tawar, M.Pd.
SLB Negeri Cilacap yang berlokasi di Jalan Ketapang Kelurahan Gumilir Kab. Cilacap selama lebih dari 5 bulan tidak bisa menyelenggarakan pembelajaran reguler di sekolah.
Baik guru dan siswa merasakan tantangan pembelajaran jarak jauh, dimana mereka sangat mengandalkan teknologi informasi.
Manager Production Unit Cilacap Anugerah Saputra mengatakan. di masa pandemi COVID-19, keterbatasan belajar sangat dirasakan.
Satu hal yang mengetuk kami adalah betapa guru dan siswa di sini tetap bekerja keras untuk belajar walau situasinya sangat menantang.
“Untuk memberikan ilmu, para guru serta siswa bekerja lebih dari
biasanya. Yakni harus lebih dapat mengenal dan beradaptasi dengan beragam teknologi dan bagaimana menggunakannya. Hal ini agar anak didik terus mendapatkan ilmu yang optimal.” Katanya.
“Bantuan ini juga merupakan upaya kepedulian PT Pertamina Lubricants untuk memberikan akses belajar yang lebih baik lagi.” Ungkap Anugerah.
Kepala SLB Negeri Cilacap Tawar, M.Pd menyatakan. Bahwa siswa difabel, dengan keterbatasan sekaligus kelebihan yang dimiliki harus bekerja keras untuk mendapatkan ilmu baru termasuk mengenal aplikasi, berkomunikasi jarak jauh, mengerjakan tugas dan ujian online, dan lainnya di masa pandemi ini.
“Program tersebut sejalan dengan kebijakan pemerintah. Adanya pandemi diarahkan untuk melakukan penyesuaian penyelenggaraan kegiatan di sekolah, di antaranya memperbanyak pelatihan IT untuk guru. Sehingga bantuan tersebut menjadi fasilitas yang bermanfaat bagi sekolah.” Ungkapnya.
Lusi (17), salah satu penyandang tuna netra mengaku pembelajaran online lebih rumit, namun ia tetap bersemangat mengikutinya.
“Orang tua belum bisa membantu karena kesulitan juga mengoperasikan perangkatnya. Tapi ada kakak dan adik yang membantu saya memakai aplikasi untuk belajar online.” Tuturnya.
Anugerah melanjutkan, bantuan itu merupakan salah satu rangkaian kegiatan sosial yang dilakukan PT Pertamina Lubricants dalam rangka HUT ke-7 yang jatuh pada tanggal 23 September 2020 nanti.
“Selama 7 tahun PT Pertamina Lubricants berdiri, kami selalu mengedepankan digitalisasi dan perubahan, melakukan perbaikan dan berkomitmen dalam berinovasi untuk melayani lebih baik serta berkontribusi kepada masyarakat. Bantuan ini merupakan wujud semangat kami untuk melayani melalui kontribusi dan kebaikan kepada sesama. Semoga bantuan ini dapat memberikan dampak yang baik bagi kemajuan pendidikan di Cilacap.” Tutupnya. *