CILACAP.INFO – Gempa skala kecil di bawah 5,0 Magnitudo sering kali terjadi di Cilacap Jawa Tengah (Jateng).
Tak ayal jika pakar kebencanaan pernah menyebut bahwa Cilacap adalah wilayah yang rawan akan bencana di jawa tengah.
Rentetan Gempa kecil di Cilacap memang begitu sering, dalam setiap bulannya hampir tidak luput dari kabar adanya gempa.
Gempa kecil atau gempa swarm memang meresahkan warga masyarakat, tidak hanya di Cilacap tapi juga di wilayah yang terjadi gempa tersebut. Khususnya masyarakat yang tinggal dekat dengan pesisir, mereka ketakutan, dihantui rasa was-was, terngiang dalam fikiran akan adanya bahaya.
Berkisah terkait ketakutan warga, tahun lalu pada pertengahan tahun 2019, isu tsunami 8,8 magnitudo bisa terjadi di Cilacap membuat takut masyarakat.
Dengan adanya isu tersebut, kemudian ada gempa kecil ditambah isu pantai teluk penyu surut yang dibumbui dengan isu tanda tsunami dan isu potensi tsunami. Jelas saja masyarakat takut dan membuat mereka berbondong-bondong pergi meninggalkan rumah-rumah mereka.
Gempa swarm sering terjadi di bawah 5,0 magnitudo, biasanya terletak ratusan kilometer dari dataran suatu wilayah dan berada di lautan dengan ke dalaman puluhan kilometer.
Gempa ini tidak berpotensi tsunami juga tidak menimbulkan kerusakan, terkecuali apabila gempa ini terjadi di daratan. Seperti halnya yang kerap terjadi di wilayah Kota Banjar Jawa Barat atau Cilacap bagian Barat seperti pada november 2019 yang titiknya di daratan di antara Wanareja dan Majenang.
Banyak pesan yang masuk kepada CILACAP.INFO, sebaiknya jika ada gempa swarm dengan skala kecil untuk tidak dipublish.
Ini adalah masukan yang baik daripada menimbulkan keresahan di masyarakat, meski niatnya baik memberikan informasi.