CILACAP.INFO – Usai adanya kabar press release (siaran pers) tentang pengiriman masker untuk TKI (Tenaga Kerja Indonesia) Hong Kong, kini giliran para pekerja migran taiwan yang minta bantuan masker.
Mereka meminta kepada pemerintah Kabupaten (pemkab) Cilacap supaya juga dapat mengirim masker ke Taiwan (China Taipe). Sebelumnya atau hari ini Pemkab Cilacap melalui Dinas Kesehatan (dinkes) akan mengirim 10.000 ribu masker ke hong kong.
Dr Pramesti Griana Dewi MKes MSi selaku kepala Dinkes cilacap menjelaskan. Pengiriman masker ini mengingat langkanya masker di hong kong serta harganya mahal setelah adanya virus corona yang menjangkit Wuhan Tiongkok.
“Seperti yang dijelaskan Koordinator Forum Komunitas Warga Cilacap di Hong Kong, Sri Martuti alias Judy bahwa ia sebelumnya mengirimkan surat ke Bapak Bupati Cilacap Haji Tatto Suwarto Pamuji. Ia menyampaikan keluhan bahwa masker menjadi barang langka dan harganya mengalami kenaikan secara signifikan di Sana (Hong Kong). Oleh sebab itu Pemkab Cilacap melalui Palang Merah Indonesia dan Baznas mengadakan bantuan dan telah terkumpul sebesar 40 juta.” Kata Dr Pramesti Griana Dewi.
Kemudian uang yang terkumpul untuk pengadaan masker tersebut diberikan kepada dinkes Cilacap dan dilanjutkan dikirim kepada KJRI (Konsulat Jenderal Republik Indonesia) Hong Kong.
Oleh sebab itu, TKI Taiwan juga mengingkan agar Pemkab Cilacap mengirimkan masker ke Taiwan.