Awas Hoax Kabar Viral Semeru Erupsi Karena Habib Muhdor diusir Warga

tangkapan layar video youtube GMNU TV klarifikasi Habib Muhdor Lumajang
tangkapan layar video youtube GMNU TV klarifikasi Habib Muhdor Lumajang

CILACAP.INFO – Beredar video viral di media sosial terkait erupsi gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur karena ada habib yang diusir oleh 40 orang warga 3 hari sebelum terjadinya erupsi.

Adapun pengakuan tersebut diucapkan oleh orang yang mengaku dari Aliansi Ulama Madura (AUMA) di ruang Komisi III DPR.

Terkait video tersebut ternyata pernyataan tersebut adalah hoax alias tidak benar.

Dikutip NEWS PORTAL TRENDS melansir kanal youtube GMNU TV, Senin 13 Desember 2021.

Dimana dalam salah satu video di kanal youtube GMNU TV terdapat pernyataan dari seorang Habib bersangkutan, yakni Habib Muhdor bin Ali Al-Muhdor melalui seseorang yang berniat bertemu sekaligus mengklarifikasi berita yang tengah beredar dan viral.

Bahwa Habib Ali bukan diusir warga, meskipun memang pernah ada perselisihan dengan orang yang tidak bisa disebutkan namanya.

Adapun terkait 40 orang yang mengusir habib itu adalah hoax dan Habib Muhdor sendiri secara sukarela meninggalkan kediaman beliau yang sebelumnya ia tempati.

Sementara ini Habib Muhdor dan keluarganya Alhamdulillah selamat dan ada yang menampung.

Oleh sebab itu, pria berpakaian hitam dan peci putih yang mengunjungi Habib Muhdir guna mengklarifikasi terkait viralnya pengusiran habib Muhdor, ia meminta tolong jangan melakukan penggiringan opini dengan mengait-ngaitkan permasalahan Habib Muhdor dengan musibah yang terjadi di Lumajang.

Karena musibah ini merupakan peringatan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Pria tersebut mengatakan bahwa Ia mengkonfirmasi ke Habib Muhdor tanpa ada paksaan dari siapapun.

Selain itu Habib tidak pernah melakukan penggiringan opini kesana kemari terkait pengusiran.

Adapun terkait yang sedang memviralkan hal tersebut ia meminta agar jangan ditanggapi.

Ia juga berpesan kepada pegiat media sosial untuk lebih bijaksana dalam bermedia sosial.

Tampilkan Semua
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait

Exit mobile version