CILACAP.INFO, Cilacap Untuk semakin meningkatkan daya produksi dan daya saing global dalam bidang pertanian, pemerintah menggelontorkan Bantuan alat mesin pertanian (alsintan) untuk petanian. Selain itu juga Agar alsintan optimal, petani di Cilacap, Jawa Tengah mendapat pelatihan perawatan dan pengoperasian, terutama mesin traktor roda empat. Rabu(7/8).
Bimbingan Teknis (Bimtek) teknis perawatan alat mesin pertanian diselenggarakan Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Jawa Tengah. Kegiatan dipusatkan di Desa Doplang Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap. Peserta berjumlah 30 orang dari perwakilan Kelompok Tani (Poktan) tiga Kecamatan di antaranya, Adipala, Maos dan Kroya.
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Kementan, Sarwo Edhy menilai, pelatihan dan sosialisasi penggunaan alat dan mesin pertanian (Alsintan) sangat penting. Pelatihan atau sosialisasi yang dilakukan kepada Poktan maupun UPJA, sangat positif untuk mendorong petani agar bisa memanfaatkan alat tersebut dengan optimal.
“Pelatihan atau sosialisasi soal Alsintan memang penting untuk meningkatan pengetahuan petani. Petani diharapkan menjadi lebih terbiasa dengan teknologi, sehingga pemanfaatan alat tersebut menjadi maksimal,” ujar Sarwo Edhy, Rabu (7/8).
Melalui kegiatan tersebut, lanjut Sarwo Edhy, petani bisa lebih optimal menggunakan Alsintan, mulai dari olah tanah sampai panen. Belakangan ini UPJA dibeberapa daerah rutin memberikan sosialisasi pentingnya memanfaatkan Alsintan kepada anggota Poktan maupun Gapoktan.
“Perkembangan teknologi mekanisasi pertanian sudah sangat pesat, sehingga mau tidak mau Gapoktan melalui UPJA harus dapat memenuhi kebutuhan petani melalui pelayanan alsintan,” ujarnya.
Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah, Tri Susilarjo mengatakan. Kegiatan ini agar alsintan bermanfaat optimal. Distanbun dengan perusahaan penyedia alsintan Yanmar menggelar pelatihan pengoperasian dan perawatan Alsintan traktor roda empat.
Dalam Bimtek ini, petani mendapatkan pelatihan pengenalan fitur dan komponen traktor roda empat dan dilanjutkan praktek langsung di lapangan.
“Materi meliputi perawatan dan penggunaan alat. Dengan materi dan praktek yang dilakukan bisa diaplikasikann di lapangan,” kata Tri.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Supriyanto meminta petani supaya bantuan alsintan dari pemerintah dikelola penggunaan dan perawatannya agar alsintan dapat bermanfaat maksimal bagi petani. Dengan pembekalan ini, diharapkan petani mampu untuk mengoperasikan mesin traktor roda empat di lapangan dengan baik dan aman.
“Setelah Bimtek ini diharapkan petani penerima bantuan bisa memanfaatkan traktor roda empat untuk mengolah lahan secara efektif. Petani juga dapat memanfaatkan alsintan tersebut dengan baik dan merawatnya dengan baik,” katanya.
Sementara itu, salah satu peserta dari Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Ngudi Rahayu Desa Doplang Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap, Puryanto mengakui, Bimtek ini sangat bermanfaat bagi petani yang akan mengoperasionalkan traktor roda empat.
“Pada musim tanam yang akan datang ilmu dari pelatihan akan segera kami praktekan dan alat tersebut akan segera kami manfaatkan dengan baik. Selain itu, kami juga perlu memperhatikan perawatan yang harus dilakukan agar traktor berumur panjang,” katanya.
Red : Rzy/CILACAP.INFO